pwipamekasan.or.id | MAN 2 Pamekasan menggelar Pondok Ramadan selama setengah bulan, sejak Jumat (15/3/2024) hingga Sabtu (30/3/2024). Kegiatan yang dikonsentrasikan di lingkungan sekolah tersebut diwarnai dengan ragam kegiatan dan terjadwal bergantian dari masing-masing kelas.
Pondok Ramadan MAN 2 Pamekasan dirancang selama dua hari pada setiap jenjang kelas; kelas XII berlangsung pada 15-16 Maret 2024, kelas XI 26-27 Maret 2024, sedangkan kelas X menjalaninya pada 28 dan 30 Maret 2023.
Kepala MAN 2 Pamekasan Dr. Mohammad Holis melalui Humas MAN 2 Pamekasan Amaliyah menjelaskan, kegiatan tersebut dimulai dengan pengumpulan zakat fitrah kepada panitia zakat fitrah yang diwakilkan oleh OSIM MAN 2 Pamekasan.
“Setiap siswa di MAN 2 Pamekasan diwajibkan untuk menyerahkan zakat fitrahnya ke sekolah, nantinya zakat fitrah dari siswa ini akan disalurkan kepada orang-orang yang membutuhkan atau tidak mampu,” ujar Lia—panggilan akrab Amaliyah.
Di samping itu, tambah Lia, juga terdapat salat Dhuha berjemaah pada setiap kelas. Para siswa dibina oleh guru pendamping, yaitu wali kelas dari masing-masing kelas.
Setelah salat Dhuha, siswa diajak untuk tadarus Al-Qur’an bersama-sama. Tujuannya, untuk memberikan pemahaman kepada siswa bahwa selama bulan puasa harus banyak melakukan kegiatan bermanfaat, salah satunya dengan tadarus Al-Qur’an.
Usai tadarus Al-Qur’an, kegiatan selanjutnya adalah kajian agama yang diisi oleh pemateri pada setiap kelas, yaitu adalah guru agama MAN 2 Pamekasan. Tujuan dari kajian ini adalah untuk memupuk pengetahuan siswa terhadap agama (ilmu fikih) tentang ibadah di Bulan Ramadan.
“Kajian pas setiap jenjang kelas diberikan materi yang berbeda; kelas XII mendapatkan materi tentang puasa wajib dan puasa sunnah, kelas XI materi kajiannya adalah tentang salat sunnah, sedangkan kelas X materi kajiannya berkaitan dengan toharah dari najis dan hadats.
Para siswa MAN 2 Pamekasan tampak sangat antusias dalam mengikuti kegiatan Pondok Ramadan tahun ini. Mereka terlihat senang ketika diajarkan tentang keutamaan ibadah pada Bulan Ramadan.
“Tujuan akhir dari kegiatan Pondok Ramadan ini tidak lain adalah untuk memberikan pemahaman yang menyeluruh tentang pentingnya menghidupkan hari-hari dan malam-malam Ramadan dengan kegiatan-kegiatan positif (ibadah). Setelah melaksanakan kegiatan Pondok Ramadan ini, peserta didik diharapkan dapat meningkatkan ibadahnya,” tukasnya. (*)