pwipamekasan.or.id | Madura United FC membawa pulang sepoin dari lawatan ke markas Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo (SGBT), Surabaya, Rabu malam (13/3/2024).
Hasil tersebut setelah Hugo Gomes dan kawan-kawan mengakhiri laga bertajuk Derby Suramadu ini dengan skor kacamata.
Pelatih Madura United FC Mauricio Souza menilai, seharusnya timnya bisa memanfaatkan dominasi permainan pada babak pertama. Sehingga, bisa mengakhiri pertandingan dengan hasil yang lebih baik.
Tapi, pelatih berkebangsaan Brasil itu juga memuji lini pertahanan timnya, yang tampil solid hingga peluit panjang dibunyikan. Karena, tim berjuluk Bajul ijo itu tampil lebih baik pada babak kedua, terutama jelang laga berakhir Bruno Moreira cs mengurung Madura United FC.
“Saya pikir pada babak pertama, kami harusnya dapat hasil lebih baik. Pada babak kedua, saya pikir, Persebaya Surabaya juga pantas dapat hasil, yang baik, harusnya. Pertandingan itu seimbang,” kata Mauricio menilai jalannya laga pekan ke-29 Liga 1 2023-2024 itu.
“Saya akui ini bukan hasil, yang kami mau, tapi saya juga mau mengatakan ini bukan hasil, yang tidak baik bagi kami,” imbuhnya.
Atas raihan imbang tersebut, Madura United FC menyamai perolehan PSIS Semarang, yang berada di posisi keempat klasemen sementara, yakni 46 poin.
Bahkan, skuad asuhan Mauricio Souza itu dapat menggeser posisi tim asal Semarang tersebut, karena unggul rekor pertemuan musim ini.
Namun, skuad yang familiar dengan sebutan Laskar Mahesa Jenar itu, masih menyisakan satu laga untuk pekan ini, lawan Persis Solo, malam ini, Kamis (14/3/2024).
Ketika PSIS Semarang mendapatkan poin pada laga tersebut, Madura United FC akan kembali turun ke posisi kelima dengan selisih satu atau tiga poin. (k-tv)